Pada tanggal
3-5 Desember 2011 kemarin telah diselenggarakan konferensi internasional HPEQ yang kedua, yaitu “2nd HPEQ International Conference” dengan
thema “Promoting Health Through Interprofessional Education” yang dilaksanakan di Bali. Nah, dalam ajang
bergengsi itu beberapa teman kita berkesempatan untuk mengikuti konferensi
tersebut.
Apa sih HPEQ itu?
Health Professional Education Quality (HPEQ) Project adalah sebuah proyek dibawah Kementrian
Pendidikan Nasional Republik Indonesia yang didanai oleh Bank Dunia (World Bank) dan bertujuan untuk menghasilkan
kebijakan pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan profesi kesehatan
di Indonesia. Target pencapaian Proyek HPEQ adalah penguatan dalam sistem
akreditasi dan uji kompetensi dalam system pendidikan tinggi profesi kesehatan.
Proyek HPEQ diharapkan mampu memberikan kontribusi dalam dunia pendidikan
profesi kesehatan agar menghasilkan lulusan terbaik profesi kesehatan yaitu :
dokter, dokter gigi, perawat, bidan, ahli gizi, apoteker dan ahli kesehatan
masyarakat.
Nahh,
dibawah ini ada sedikit cerita dari peserta HPEQ.. Simak yukk..
Teman
teman tentu sudah pada tahu kan siapa mbak Veny Winta Pratiwi atau yang akrab
disapa Mbak Eiy ini? Mahasiswa PSIK FK UGM angkatan tahun 2009 punya cerita keren
nih. Beliau berhasil mengikuti Health Profesionals Education Quality (HPEQ) yang
diadakan oleh Dikti bekerjasama
dengan World Bank yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di
bidang kesehatan yaitu tentang pembuatan kurikulum. Awalnya HPEQ ini diselenggrakan tanpa
mahasiswa,namun kemudian para mahasiswa mengadakan konferensi Health
Profesionals Student Summit (HPSS) yang menghasilkan kesepakatan bahwa
sebenarnya dalam pembuatan kurikulum dan advokasi juga diperlukan peran dari
mahasiswa. Sampai pada akhirnya terlaksanalah
HPEQ Student yang bertempat di Bali pada tanggal 3-6 Desember 2011 yang lalu. Semua biaya
ditanggung oleh project tersebut jadi semuanya
gratis, tanpa dipungut biaya. Seru kan kita bisa memperoleh
pengalaman sambil berlibur gratis?
Awalnya
mbak Eiy ini mendapatkan informasi dari sebuah group di jejaring social yang
menawarkan kesempatan untuk mengikuti HPEQ Student tersebut. Persyaratanya yang
dianggap mudah oleh beliau dengan
membuat essay berdasarkan tema yang telah ditentukan membuat beliau tertarik,sampai
kemudian beliau memilih interprofesional
education sebagai tema dan akhirnya beliau menyusun esai sampai akhirnya
diterima.
Selama
tiga hari di Bali, beliau mendapatkan materi-materi perkuliahan yang menarik
tentang peran mahasiswa dalam pembuatan kurikulum. Selain itu juga diajarkan
tentang proses dan cara-cara penyaluran aspirasi yang dapat dilakukan oleh
mahasiswa. Selain materi dan ilmu yang bermanfaat, beliau juga mendapatkan
pengalaman yang menarik salah satunya adalah mengikuti drama dalam kelas
internasional yang menjadi pengalaman yang tak terlupakan oleh beliau.
Setelah
mengikuti HPEQ Student ini beliau punya pesan buat para mahasiswa. Sebenarnya
mahasiswa bisa berkontribusi dalam pembuatan kurikulum pendidikan kesehatan
yang mereka tekuni, maka jangan tajut untuk beraspirasi karena menurut beliau
apa yang kita inginkan belum tentu dipahami oleh para pembuat kurikulum dan
belum tentu juga apa yang mereka inginkan dipahami pula oleh kita. Selain itu
beliau juga berpesan kepada para mahasiswa jangn pernah menyianyikan kesempatan
apabila ada penawaran. Entah itu penawaran study tour ataupun even-even
menarik lainya, jangan takut untuk dicoba. Nah begitulah cerita menarik dari
mbak Eiy, kita tunggu teman-teman lain untuk mengikuti jejak beliau.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
yang mau komentar monggo